Selasa, 23 Juni 2020 | 2 menit baca |
Bagi trader, sangat penting melakukan analisis harga agar dapat membuka posisi trading yang tepat, sehingga memperoleh peluang profit. Saat kondisi pasar sedang tidak menentu akibat pandemi seperti sekarang, cara apa yang bisa digunakan trader pemula untuk menganalisis harga pasar?
Pertama, pahami dulu dasar analisis forex.
Sebelum mulai menganalisis, kenali dulu beberapa jenis analisis forex berikut. Yang pertama adalah analisis fundamental. Analisis ini mengacu pada peristiwa ekonomi yang dapat mempengaruhi harga. Caranya, dengan mengikuti update perkembangan berita perekonomian internasional yang berpotensi mengubah arah pasar forex; seperti inflasi, kebijakan moneter, angka suku bunga, dan lain-lain.
Informasi perekonomian yang sudah kamu amati dapat kamu perkuat dengan analisis teknikal. Analisis ini dilakukan dengan cara memantau histori pergerakan harga sebelumnya, yaitu dengan melihat chart pattern, support dan resistance, moving average, dan lain sebagainya. Penggunaan analisis ini biasanya dibarengi dengan penggunaan indikator yang tersedia dalam platform trading.
Dan yang ketiga adalah analisis sentimen pasar. Analisis ini berfokus pada pengamatan sikap pelaku pasar mayoritas, di mana sikap tersebut dapat mempengaruhi perubahan harga pasar.
Lalu, bagaimana cara mengaplikasikan analisis tersebut?
Setelah mempelajari teknik-teknik analisis di atas, kamu bisa melakukan analisis harga secara sederhana menggunakan grafik yang tersedia dalam MetaTrader-mu. Caranya adalah dengan membuka timeframe grafik harian atau D1. Kamu bisa coba menggunakan timeframe lain, tapi timeframe D1 dinilai paling sederhana untuk para trader pemula.
Kemudian, baca trend pergerakan harga dengan cara menarik garis trend dari titik-titik terendah ataupun titik-titik tertinggi dari candlestick.. Dengan garis ini, kamu bisa melihat apakah pasar sedang dalam kondisi bullish atau bearish. Kamu juga bisa memasang indikator, seperti Moving Average, untuk mendapatkan sinyal perubahan trend harga. Kombinasikan penggunaan indikator ini dengan analisis fundamental, teknikal, dan sentimen pasar yang sudah kamu pelajari, maka kamu pun dapat menganalisis pergerakan pasar jangka menengah dan panjang di masa yang serba tidak pasti ini.
Dengan menganalisis harga pasar, kamu bisa menentukan kapan waktu yang optimal untuk buka posisi dan posisi apa yang berpeluang profit. Ingat, dalam trading forex, kamu tidak harus menunggu harga rendah untuk memulai trading. Harga yang sedang tinggi pun bisa kamu manfaatkan untuk mencari peluang profit dengan cara membuka posisi jual.
Analisis pergerakan harga forex perlu dilatih dari waktu ke waktu. Makin tinggi jam terbangmu, makin terbiasa pula kamu membuat analisis dalam berbagai situasi pasar. Untuk kamu yang masih belajar analisis harga, kamu bisa menggunakan akun demo MIFX untuk terus melatih kemampuanmu.