BeritaMacro Overview AS - Makin Dekat Rekor, Nasdaq Berisiko Diterpa Profit Taking; Gold Lanjut Turun?
Macro Overview
Macro Overview AS - Makin Dekat Rekor, Nasdaq Berisiko Diterpa Profit Taking; Gold Lanjut Turun?
Updated
Selasa, 6 Februari 2024
Bagikan
Updated
Selasa, 6 Februari 2024
Bagikan
GOLD Hingga awal perdagangan sesi Eropa Selasa (6/2/2024) harga Gold (XAUUSD) bergerak dalam rentang sempit US$ 2.022 - US$ 2.029 per troy ons. Pergerakan tersebut mengindikasikan kurangnya momentum pergerakan setelah mengalami penurunan tajam dalam dua hari perdagangan terakhir.
Tanpa rilis data ekonomi penting dari Amerika Serikat (AS) sentimen Gold masih akan negatif. Sebabnya pelaku pasar kini semakin yakin bank sentral AS (The Fed) tidak akan memangkas suku bunga pada Maret pasca rilis data non-farm payrolls (NFP) yang lebih tinggi dari estimasi dan purchasing managers’ index (PMI) jasa yang menunjukkan peningkatan ekspansi pada Januari.
OIL Harga Oil (CLS10) bergerak volatil pada awal perdagangan sesi Eropa, sempat naik ke US$ 73,17 per barel kemudian berbalik turun ke US$ 72,37 per barel sebelum perlahan rebound.
Pendorong kenaikan Oil datang dari eskalasi tensi geopolitik di Timur Tengah, yang membuat pelaku pasar khawatir akan kemungkinan terjadinya gangguan supply.
Kemarin pasukan Amerika Serikat melakukan serangan balasan terhadap pasukan militan Iran di Irak dan Suriah. Serangan tersebut menargetkan 85 titik sebagai balasan atas tewasnya tiga tentara Amerika Serikat yang diserang dengan drone.
Eskalasi konflik tersebut masih akan menjadi sentimen positif bagi Oil pada perdagangan Amerika Serikat malam ini.
EURUSD EURUSD belum mampu lepas dari tekanan hingga awal perdagangan sesi Eropa, menyentuh level terendah harian 1,07254. Dibandingkan penutupan perdagangan Senin, pasangan mata uang ini turun 171 poin (17 pip).
Pada perdagangan sesi Asia, EURUSD sebenarnya sempat naik ke 1,07623. EURUSD yang berbalik arah mengindikasikan tekanan yang besar dari meredupnya ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.
Data yang dirilis dari zona euro sore ini menunjukkan penjualan ritel pada Januari -0,8% year-on-year (YoY), buruk dari bulan sebelumnya -0,4% YoY, tetapi lebih baik dari forecast di Trading Central -1,3% YoY.
Rilis tersebut belum mampu mengangkat kinerja EURUSD, artinya sentimen berpotensi masih negatif malam ini.
GBPUSD GBPUSD memangkas kenaikan pada awal perdagangan sesi Eropa, setelah pagi tadi menyentuh level tertinggi harian 1,25625. Data yang dirilis dari Inggris menunjukkan PMI sektor konstruksi tumbuh 48,8 pada Januari, naik dibandingkan bulan sebelumnya 48,2 dan lebih tinggi dari forecast 46,8.
Meski PMI konstruksi menunjukan kenaikan, tetapi GBPUSD masih tertekan, mengindikasikan sentimen masih akan negatif malam ini.
USDJPY Perkasanya dolar AS terlihat dari pergerakan USDJPY yang berbalik naik ke 148,755 setelah pagi tadi sempat turun ke 148,357. The Fed yang kemungkinan baru akan memangkas suku bunga pada kuartal II-2024 membuat dolar AS perkasa.
Di sisi lain pelaku pasar menanti sinyal lebih lanjut kapan bank sentral Jepang akan menaikkan suku bunga. Hal ini membuat USDJPY masih akan mendapat sentimen positif pada perdagangan sesi AS.
Nasdaq Nasdaq memangkas kenaikan setelah pagi tadi menyentuh level tertinggi harian 17.767. Level tersebut semakin dekat dengan rekor tertinggi sepanjang masa 17.792 yang dicapai pada 24 Februari lalu. Rilis data PMI jasa Amerika Serikat kemarin memberikan sentimen positif bagi Nasdaq.
PMI jasa yang meningkat artinya roda perekonomian berputar lebih kencang, sebab berkontribusi sekitar 70% terhadap produk domestik bruto (PDB). Sentimen positif tersebut masih akan menaungi Nasdaq meski ada juga potensi terjadi profit taking pada perdagangan sesi AS.
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi: 178/BAPPEBTI/SI/I/2003
Bursa Berjangka Jakarta: No. SPAB-044/BBJ/03/02
Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia: No. 010/SPKB/ICDX/Dir/III/2010
Kliring Berjangka Indonesia: No. 14/AK-KBI/III/2003
Indonesia Clearing House: 003/SPKK/ICH-MIF/VII/2017
MEDIA SOSIAL
PT Monex Investindo Futures beroperasi berdasarkan izin dan berada di bawah pengawasan BAPPEBTI, merupakan anggota bursa BBJ dan BKDI dan anggota kliring berjangka KBI & Indonesia Clearing House.
LOGIN
FORGOT PASSWORD
Scan QR untuk Download Aplikasi MIFX Sekarang Juga