![]() |
Updated Selasa, 9 Juli 2024 |
![]() |
Updated Selasa, 9 Juli 2024 |
GOLD
Harga Gold (XAUUSD) anjlok US$ 32,24 atau 320,4 pip ke US$ 2.359,03 per troy ons pada perdagangan Senin. Aksi profit taking menjadi pemicu penurunan tersebut setelah pada pekan lalu mencapai level tertinggi 6 pekan pada pekan lalu. Selain itu, pelaku pasar juga menanti testimoni Gubernur The Fed Jerome Powell di hadapan Kongres Amerika Serikat malam ini.
Kenaikan Gold pada pekan lalu terjadi setelah pelaku pasar semakin optimistis The Fed akan menangkas suku bunga pada April. Sebabnya pasar tenaga kerja sudah menunjukkan pelemahan dan inflasi juga menurun.
Pelaku pasar akan melihat apakah Powell dalam testimoninya sudah semakin yakin untuk mulai memangkas suku bunga. Sebelum testimoni tersebut sentimen positif masih akan menaungi Gold pada perdagangan sesi Eropa Selasa (9/7/2024).
OIL
Harga Oil (CLS10) turun US$ 1,08 atau 10,8 pip ke US$ 82,25 per barel pada perdagangan Senin. Penurunan tersebut terjadi setelah meredanya ketegangan geopolitik di Timur Tengah, khususnya terkait rencana gencatan senjata di Gaza.
Selain itu badai Beryl yang melanda Texas juga sudah mulai mereda sehingga risiko gangguan pasokan semakin kecil.
Hal tersebut masih akan menekan Oil pada perdagangan sesi Eropa.
EURUSD
Hasil Pemilu Prancis yang menunjukkan hung parliament membuat EURUSD bergerak volatil pada Senin sebelum menutup perdagangan di 1,08245. Dibandingkan penutupan perdagangan Jumat turun 135 poin (13,5 pip).
Hung parliament artinya tidak ada partai yang menguasai mayoritas kursi parlemen, sehingga ke depannya akan penuh ketidakpastian. Bahkan untuk menetukan siapa yang akan menjadi perdana menteri juga rumit. Sehingga, EURUSD masih cenderung tertekan.
GBPUSD
GBPUSD Senin kemarin sempat naik ke 1,28454 yang merupakan level tertinggi sejak 12 Juni lalu. Tetapi kenaikan tersebut gagal dipertahankan dan menutup perdagangan di 1,28062, turun 78 poin (7,8 pip).
Hasil Pemilu Prancis juga berdampak negatif ke GBPUSD, sebab bisa mempengaruhi kondisi politik dan perekonomian Eropa. Tanpa rilis data ekonomi penting dari Inggris perhatian hari ini tertuju ke testimoni Powell, sehingga ada potensi GBPUSD masih akan tertekan pada perdagangan sesi Eropa.
USDJPY
USDJPY naik tipis di US$ 160,832 pada perdagangan Senin setelah menurun 2 hari beruntun. Hal ini menunjukkan yen yang masih sangat lemah sebab pelaku pasar menanti bank sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) yang akan mengumumkan tapering (pengurangan program pembelian obligasi) bulan ini.
Dengan perhatian tertuju ke testimoni Powell malam ini, dorongan USDJPY masih cukup kuat.
Nasdaq
Nasdaq naik 89 indeks poin ke 20.638 pada perdagangan Senin kemarin dan berlanjut ke 20.747 yang merupakan rekor tertinggi sepanjang masa. Nasdaq kembali mencetak rekor tertinggi beruntun sejak pekan lalu sebab pelaku pasar melihat probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed pada September kini mencapai 80%.
Sentimen tersebut masih akan mendongkrak kinerja Nasdaq pada perdagangan sesi Eropa, sebelum perhatian tertuju ke testimoni Powell.