SUPPORT CENTER     021-50996650     Log in
Berita Powell dan Trump Bikin Gold Rentan Balik Turun
Macro Overview

Powell dan Trump Bikin Gold Rentan Balik Turun

Updated Kamis, 30 Oktober 2025
Bagikan
Updated Kamis, 30 Oktober 2025
Bagikan

Dolar Amerika Serikat (AS) perkasa hingga awal perdagangan sesi Eropa Kamis (30/10/2025), merespon pengumuman kebijakan moneter The Fed dini hari tadi. Seperti diketahui The Fed menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (0,25%) menjadi 3,75%-4%. Dengan demikian, The Fed sudah memangkas suku bunga dalam dua bulan beruntun.

Selain itu, Gubernur The Fed, Jerome Powell, mengindikasikan pemangkasan suku bunga pada Desember masih belum pasti terjadi. Hal ini tentunya berbeda dengan proyeksi yang diberikan pada September lalu. Saat itu, The Fed menurunkan suku bunga serta merilis dot plot yang memberikan proyeksi akan memangkas suku bunga dua kali lagi pada tahun ini (Oktober dan Desember) dan hanya sekali pada tahun depan.

Sentimen tersebut masih akan memengaruhi pergerakan pasar pada perdagangan malam ini, selain juga pengumuman kebijakan moneter dari bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) pada pukul 20:15 WIB.



GOLD 
Harga Gold (XAUUSD) naik pada awal perdagangan sesi Eropa, dan sempat kembali ke atas US$4.000 per troy ons sebelum terpangkas. Pernyataan Powell membuat ekspektasi pemangkasan suku bunga pada Desember meredup.

Berdasarkan perangkat FedWatch, probabilitas pemangkasan suku bunga ada Desember kini sebesar 67%, turun jauh dari Rabu kemarin sebesar 90%. Hal ini memberikan sentimen negatif bagi Gold.

Selain itu, Presiden AS Donald Trump bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan. Trump menyatakan Xi sepakat “hampir semua hal” dengannya. Hal ini membuat risiko perang dagang kedua negara menjadi menurun. Bahkan, potensi tercapainya kesepakatan dagang cukup besar. Kondisi ini membuat daya tarik Gold sebagai safe haven menurun.

Kedua faktor tersebut membuat Gold rentan mengalami tekanan.



OIL 
Harga Oil (CLS10) belum banyak bergerak hingga awal perdagangan sesi Eropa, berada dalam rentang US$59,83-US$60,42 per barel. Oil sebenarnya sedang mendapat sentimen positif dari data aktual stok Oil di Amerika Serikat yang berkurang jauh di bawah forecast di Trading Central.

Selain itu, pertemuan antara AS dan China menjadi fokus utama, investor mengharapkan tensi dari trade war mereda sehingga ke depannya perekonomian global membaik dan demand dari Oil dapat meningkat. Sentimen tersebut masih akan memengaruhi pergerakan Oil pada perdagangan malam ini.



EURUSD 
EURUSD memangkas kenaikan pada awal perdagangan sesi Eropa, setelah sebelumnya sempat menyentuh US$1,16374. EURUSD memangkas kenaikan meski data pertumbuhan ekonomi (gross domestic product/GDP) Jerman dan zona euro pada kuartal III-2025 dirilis lebih baik dari forecast.

Artinya, pelaku pasar menanti pengumuman kebijakan moneter ECB malam ini. ECB diprediksi masih akan mempertahankan suku bunga acuannya di 2,15%, tetapi jika ada indikasi membuka peluang memangkas suku bunga lagi ke depannya, EURUSD berpotensi tertekan.



GBPUSD
GBPUSD berbalik turun ke 1,31740 pada awal perdagangan sesi Eropa, setelah sebelumnya naik ke 1,32187. Pergerakan ini menunjukkan dolar AS sedang perkasa pasca pengumuman suku bunga The Fed.

Hal ini membuat GBPUSD berpotensi kembali tertekan pada perdagangan malam ini.



USDJPY 
USDJPY melesat 1.344 poin (134,4 pip) ke 153,999 hingga awal perdagangan sesi Eropa. Level tersebut merupakan yang tertinggi sejak 13 Februari.

USDJPY melesat akibat The Fed yang bersikap hati-hati dalam menurunkan suku bunga ke depannya. Di sisi lain, Bank of Japan (BoJ) belum memberikan sinyal akan menaikkan suku bunga. Alhasil USDJPY mendapat sentimen positif dan terus melesat.



NASDAQ
Nasdaq mempertahankan penguatan setelah memecahkan rekor tertinggi sepanjang masa di 26.397. Nasdaq mendapat sentimen positif setelah Powell melihat AI boom tidak akan memicu crash seperti dotcom bubble. Pandangan tersebut seolah-olah menguatkan pendapat kenaikan impresif Nasdaq pada tahun ini memang didukung fundamental yang bagus.

Sentimen tersebut masih akan memengaruhi pergerakan Nasdaq pada perdagangan malam ini.


Dapatkan update mengenai promo, trading tools, dan berita terbaru dari MIFX
Dapatkan update mengenai promo, trading tools, dan berita terbaru dari MIFX
LEGALITAS
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi: Nomor 178/
BAPPEBTI/SI/I/2003
Otoritas Jasa Keuangan: Nomor S-126/PM.02/2025
Bank Indonesia: Nomor 27/214/DPPK/Srt/B
Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia: Nomor 010/SPKB/ICDX/DIR/
III/2010
Bursa Berjangka Jakarta: Nomor SPAB-044/BBJ/03/02
Indonesia Clearing House: Nomor 003/SPKK/ICH-MIF/VII/2017
Kliring Berjangka Indonesia: Nomor 14/AK-KBI/III/2003
MEDIA SOSIAL
LOGIN
Email
Password
FORGOT PASSWORD
Scan QR untuk Download Aplikasi MIFX Sekarang Juga