![]() |
Updated Senin, 10 Juni 2024 |
![]() |
Updated Senin, 10 Juni 2024 |
GOLD
Hingga awal perdagangan sesi Eropa Senin (10/6/2024) harga Gold (XAUUSD) bergerak dalam rentang sempit di kisaran US$ 2.287 - US$ 2.301 per troy ons. Gold masih berada di level terendah dalam satu bulan terakhir setelah pada Jumat lalu anjlok lebih dari US$ 80 atau 800 pip.
Sentiment Analysis hingga sore ini masih menunjukkan angka 3 yang berarti sangat negatif, tetapi Confidence Index masih rendah.
Tekanan bagi Gold datang dari China dan Amerika Serikat sejak Jumat pekan lalu. Bank sentral China (People’s Bank of China/PBoC) dilaporkan tidak lagi membeli Gold sebagai cadangan devisa pada bulan Mei, setelah memborong 18 bulan beruntun dengan total 319 ton.
Kemudian data non-farm payrolls (NFP) Amerika Serikat yang dirilis jauh lebih tinggi dari bulan sebelumnya dan forecast di Trading Central membuat probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed pada September menurun.
Hal tersebut masih akan menekan Gold pada perdagangan malam ini.
OIL
Harga Oil (CLS10) turun sempat naik ke US$ 75,98 per barel pada awal perdagangan sesi Eropa sebelum perlahan kembali terpangkas.
Oil sebenarnya masih dibayangi sentimen negatif akibat menurunnya probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed pada September. Ketika suku bunga tinggi ditahan lebih lama, ada risiko permintaan Oil akan menurun yang tentunya berdampak negatif.
EURUSD
Isu politik di Prancis membuat EURUSD semakin “tenggelam” pada awal perdagangan sesi Eropa hingga menyentuh 1,07379. Dibandingkan penutupan perdagangan Jumat EURUSD turun 634 poin (63,4 pip) dan berada di level terendah sejak 9 Mei lalu.
Presiden Prancis Emmanuel Macro membubarkan Majelis Nasional Parlemen dan memerintahkan untuk melakukan pemilihan umum (Pemilu) dalam waktu dekat. Hal tersebut dilakukan setelah partai berhaluan kanan National Rally memenangkan pemilu parlemen Eropa, mengalahkan partai Renaissance yang didukung Macron.
Banyak yang melihat Macron membuat pertaruhan besar dengan mengadakan pemilu pada 30 Juni untuk putaran pertama dan 7 Juli untuk putaran kedua.
Stabilitas politik Prancis yang terganggu tersebut terus menekan EURUSD. Sentiment Analysis juga menunjukkan angka 10 yang berarti sangat negatif tetapi Confidence Index masih rendah.
GBPUSD
GBPUSD turun ke 1,26895 pada awal perdagangan sesi Eropa, dibandingkan penutupan perdagangan Jumat turun 280 poin (28 pip).
Tekanan bagi pasangan mata uang ini cukup besar akibat meredupnya peluang pemangkasan suku bunga The Fed.Data dari perangkat FedWatch menunjukkan probabilitas pemangkasan pada September turun menjadi 49% pasca rilis NFP, dibandingkan sehari sebelumnya sekitar 70%.
Hal tersebut masih akan menekan GBPUSD pada awal perdagangan malam ini.
USDJPY
Kenaikan USDJPY terpangkas pada awal perdagangan sesi Eropa, setelah pagi tadi naik ke 157,191. Belum ada perubahan fundamental pasangan mata uang ini. Dolar AS masih mendominasi yen pasca rilis data NFP Amerika Serikat dilaporkan sebanyak 272.000 orang pada Mei, jauh lebih tinggi dari bulan sebelumnya 165.000 orang dan forecast di Trading Central 151.000 orang.
Peluang The Fed memangkas suku bunga pada September menjadi meredup. Di sisi lain, bank sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) kemungkinan belum akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat sebab inflasi di Jepang masih belum terlalu tinggi.
Alhasil, selisih suku bunga yang lebar dan lama bisa terjadi antara The Fed dengan BoJ yang memberikan sentimen positif ke USDJPY.
Nasdaq
Sesuai dengan proyeksi Macro Overview sebelumnya, Nasdaq bergerak sideways dalam rentang 18.974 - 19.059. Pergerakan tersebut terjadi akibat sentimen yang mixed, terlihat dari Sentiment Analysis yang menunjukkan angka 58 yang berarti netral.
Rilis NFP menunjukkan pasar tenaga kerja masih kuat artinya daya beli masyarakat masih akan bagus dan berdampak positif ke perekonomian serta indeks saham tentunya. Tetapi di sisi lain, The Fed kemungkinan akan menahan suku bunga tinggi lebih lama lagi, yang berdampak negatif ke indeks saham.
Hal tersebut masih akan mempengaruhi pergerakan Nasdaq pada perdagangan malam ini, dengan potensi terjadi aksi profit taking melihat posisinya yang masih belum jauh dari rekor tertinggi sepanjang masa.
Note: Sentiment Analysis menggunakan angka skala 0 - 100, semakin dekat dengan nol sentimen semakin negatif, sebaliknya semakin dekat dengan 100 artinya semakin positif. Sementara Confidence Index dibedakan menjadi tiga, yakni rendah, rata-rata dan tinggi. Confidence Index bisa menggambarkan seberapa valid Sentiment Analysis.
Sentiment Analysis merupakan teknologi Natural Language Processing (NLP) yang menganalisis puluhan ribu data dari berita, blog, hingga sosial media untuk mengetahui sentimen pasar yang menyelimuti pergerakan sebuah produk keuangan. Sentiment Analysis disediakan oleh Trading Central dan bisa dilihat pada MIFX App.