Updated Senin, 29 Mei 2023 |
GBPUSD berakhir naik 282 poin di level 1.23491 pada hari Jumat (26/5) karena ditopang oleh optimisnya data Retail Sales Inggris serta terkoreksinya kinerja dolar AS.
GBPUSD bergerak naik di tengah sentimen optimisnya data Retail Sales inggris untuk periode April yang tumbuh 0,5% pada tingkat bulanan, ini lebih tinggi dari estimasi untuk pertumbuhan 0,3% . Pertumbuhan tersebut naik ke level tertinggi dalam hampir dua tahun.
Selain itu kenaikan GBPUSD juga ditopang oleh melemahnya kinerja dolar AS seiring pasar yang mempertimbangkan pernyataan yang cenderung optimis dari pejabat AS yang mengatakan bahwa tampaknya kesepakatan plafon utang AS hampir tercapai.
Di sesi perdagangan Asia (29/5), GBPUSD berpeluang bergerak turun di tengah masih adanya keraguan pasar terhadap kesepakatan plafon utang AS meskipun Presiden AS Joe Biden dan ketua DPR Kevin McCarthy mencapai kesepakatan tentatif untuk menaikan plafon utang pemerintah yang sebesar $31.4 triliun hingga Januari 2025, seiring kesepakatan tersebut kurang mendapat dukungan dari beberapa sayap kiri dan kanan dalam memutuskan negosiasi tersebut. Karena, kesepakatan plafon utang AS harus melewati DPR dan Senat untuk menghindari malapetaka gagal bayar.
Berikut referensi teknikal untuk mengambil posisi sell untuk produk GBPUSD:
Entry Price: 1.23482 - 1.23647
Level Support 1: 1.23355
Level Support 2: 1.23070
Level Resistance 1: 1.23808
Level Resistance 2: 1.24142