![]() |
Updated Rabu, 26 Maret 2025 |
![]() |
Updated Rabu, 26 Maret 2025 |
Nasdaq melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa kemarin, menjadi indikasi sentimen pelaku pasar mulai membaik, tetapi masih berhati-hati. Perhatian masih tertuju ke kebijakan reciprocal Presiden AS Donald Trump yang akan mulai berlaku pada pekan depan.
GOLD
Harga Gold (XAUUSD) naik US$ 8,22 atau 82,2 pip ke US$ 3.020,04 per troy ons pada Selasa kemarin sekaligus mengakhiri penurunan 3 hari beruntun.
Pelaku pasar menanti kebijakan reciprocal Trump yang akan berlaku pada 2 April mendatang. Dengan kebijakan tersebut Trump akan kembali menaikkan tarif impor bagi negara-negara yang menaikkan tarif impor dari Amerika Serikat.
Masih belum jelasnya bagaimana kebijakan tersebut akan diterapkan membuat Gold masih akan volatil dengan potensi naik.
OIL
Harga Oil berakhir stagnan di US$ 69,18 pada perdagangan Selasa setelah bergerak sangat volatil. Dorongan kenaikan harga datang setelah Trump mengancam akan menaikkan tarif impor dari negara yang membeli Oil dari Venezuela.
Sentimen tersebut masih akan mempengaruhi pergerakan Oil pada perdagangan sesi Eropa.
EURUSD
EURUSD turun 5 hari beruntun setelah menutup perdagangan Selasa di 1,07893. Total dalam 5 hari perdagangan EURUSD anjlok 1.554 poin (155,4 pip).
Sentimen negatif datang dari Jerman setelah data menunjukkan iklim bisnis Jerman tumbuh lebih rendah dari forecast. Padahal, Jerman akan melakukan reformasi fiskal tetapi belum berdampak signifikan ke iklim bisnis. Sentimen tersebut masih akan mempengaruhi pergerakan pasar pada perdagangan sesi Eropa.
GBPUSD
GBPUSD naik 222 poin (22,2 pip) ke 1,29413 pada perdagangan Selasa sekaligus mencatat kenaikan 2 hari beruntun. Sentimen positif datang dari sikap hawkish Bank of England (BoE) masih terus menaungi.
Pada perdagangan sesi Eropa, rilis data inflasi Inggris pada pukul 14:00 WIB berpotensi menjadi penggerak GBPUSD. Forecast di Trading Central menunjukkan inflasi (Consumer Price Index/CPI) pada Februari sebesar 3% year-on-year (YoY) sama dengan bulan sebelumnya. Sementara CPI inti diprediksi 3,5% YoY, lebih rendah dari Januari 3,7% YoY.
GBPUSD berpotensi tertekan jika data tersebut dirilis lebih rendah dari forecast.
USDJPY
USDJPY turun 794 poin (79,4 pip) ke 149,867 pada perdagangan Selasa, sekaligus mengakhiri kenaikan 3 hari beruntun. Namun, hingga siang ini USDJPY berbalik naik ke 150,621.
Pergerakan tersebut mengindikasikan pelaku pasar menanti kejelasan dari kebijakan reciprocal yang akan diterapkan Presiden Trump. Sentimen tersebut masih akan terus mempengaruhi USDJPY pada perdagangan sesi Eropa.
Nasdaq
Nasdaq naik 160 indeks poin ke 20.516 pada perdagangan Selasa kemarin, melanjutkan kenaikan tajam hari sebelumnya.
Nasdaq mendapat sentimen positif setelah laporan menyebutkan Presiden Trump akan menerapkan kenaikan tarif impor yang lebih fleksibel pada kebijakan reciprocal. Setimen tersebut masih akan mempengaruhi pergerakan Nasdaq pada perdagangan sesi Eropa.