Updated Senin, 5 Juni 2023 |
Gold bergerak melemah ke level $1942.77 di sesi Asia (5/6), tertekan oleh menguatnya dolar AS yang masih ditopang laporan tenaga kerja AS di hari Jumat malam lalu.
Data Non-Farm Employment Change AS untuk bulan Mei dirilis 339K, di atas ekspektasi dan hasil bulan April, menopang harapan kondisi ekonomi yang lebih baik. Tetapi data tenaga kerja yang naik ini juga mengukuhkan peluang The Federal Reserve AS untuk tidak mengubah kebijakan moneter pada bulan Juni ini.
Terlepas peluang The Fed akan mempertahankan kebijakan moneter-nya, minat pasar pada surat berharga pemerintah AS masih berlanjut ditopang redanya kekhawatiran pasar pada krisis ekonomi setelah presiden AS Joe Biden menandatangani debt ceiling AS di hari Jumat lalu.
Di sesi Eropa (5/6), Gold masih berpeluang turun untuk jangka pendek, seiring sentimen naik dolar AS masih nampak berlanjut.
Berikut referensi teknikal untuk mengambil posisi jual untuk produk Gold:
Entry Price: $1943 - $1947
Level Support 1: $1942
Level Support 2: $1940
Level Resistance 1: $1948
Level Resistance 2: $1950