Updated Selasa, 6 Juni 2023 |
Oil bergerak turun ke level terendah $71.53 di sesi Asia (6/6), terkoreksi setelah pasar memandang pemangkasan produksi OPEC+ masih tidak akan menyebabkan kekurangan crude oil di pasar global.
Setelah Arab Saudi menyatakan pemangkasan OPEC+ selanjutnya masih bersifat suka rela, pelaku psaar memandang kebijakan tersebut mungkin tidak akan dilakukan oleh sebagian besar anggota OPEC+, sehingga mungkin tidak akan menyebabkan kelangkaan bahan bakar, membatasi kenaikan Oil pagi ini.
Tetapi nampak turunnya dolar AS setelah data The Institute for Supply Management (ISM) Services Purchasing Managers' Index (PMI) AS untuk bulan Juni yang dirilis 50.3, di bawah laporan bulan Mei di 51.9, yang melaporkan indeks belanja pasar di sektor jasa berdasarkan survey dari 300 manajer pembelian di AS, nampak membantu Oil bergerak naik setelah catat level terendah pagi ini.
Di sesi Eropa (6/6), Oil berpotensi naik untuk jangka pendek selama dolar AS masih tertekan, dan menopang daya beli pasar global terhadap Oil.
Berikut referensi teknikal untuk mengambil posisi Beli untuk produk Oil:
Entry Price: $70.90 - $71.40
Level Support 1: $70.70
Level Support 2: $70.50
Level Resistance 1: $71.60
Level Resistance 2: $71.80