SUPPORT CENTER     021-50996650 / 021-50928899     Log in
Berita Komentar Powell Bikin Harga Gold Naik, Nasdaq Dekati Rekor Lagi
Macro Overview

Komentar Powell Bikin Harga Gold Naik, Nasdaq Dekati Rekor Lagi

Updated Rabu, 15 Mei 2024
Bagikan
Updated Rabu, 15 Mei 2024
Bagikan

GOLD
Harga Gold (XAUUSD) naik hampir US$ 22 ke US$ 2.357,94 per troy ons pada perdagangan Selasa kemarin. Kenaikan Gold terjadi setelah Gubernur The Fed Jerome Powell menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga lagi meski inflasi masih akan tinggi dalam waktu yang lebih lama.

Pada perdagangan hari ini Rabu (15/5/2024) pelaku pasar menanti rilis data inflasi (consumer price index/CPI) Amerika Serikat malam ini yang bisa mempengaruhi probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed.




Sentiment Analysis menunjukkan angka 66 yang berarti positif bagi Gold, meski Confidence Index masih rendah.

Sebelum rilis data CPI, sentimen tersebut masih akan mempengaruhi Gold pada perdagangan sesi Eropa.

OIL 
Harga Oil (CLS10) turun US$ 0,76 ke US$ 78,43 pada perdagangan Selasa akibat adanya potensi suku bunga di Amerika Serikat ditahan lebih lama. Ketika suku bunga ditahan lebih lama, pertumbuhan ekonomi berisiko melambat dan berpotensi menurunkan permintaan Oil.

Oil sebenarnya sempat turun ke US$ 77,68 kemudian perlahan memangkas penurunan setelah American Petroleum Institute (API) melaporkan penurunan stok di AS hingga 3,1 juta barel dalam sepekan yang berakhir 10 Mei.

Fundamental tersebut masih akan mempengaruhi Oil pada perdagangan sesi Eropa.

EURUSD 
EURUSD naik 299 poin (29,9 pip) ke 1,08197 pada perdagangan Selasa dan mencapai level tertinggi dalam lebih dalam satu bulan terakhir.

Data yang dirilis kemarin menunjukkan sentimen konsumen Jerman pada bulan ini dilaporkan sebesar 47,1 lebih tinggi dari bulan sebelumnya 42 dan forecast di Trading Central 45. Hal yang sama juga terjadi di zona euro secara keseluruhan.




Hal tersebut memberikan sentimen positif ke EURUSD terlihat dari Sentiment Analysis menunjukkan angka 71, dengan Confidence Index yang tinggi.

Sentimen tersebut akan mempengaruhi EURUSD pada perdagangan sesi Eropa.

GBPUSD 
GBPUSD sukses mencatat kenaikan empat hari beruntun setelah menutup perdagangan Selasa 1,25917. Dibandingkan penutupan perdagangan Senin, GBPUSD naik 341 poin (34,1 pip).

GBPUSD mampu naik meski data tenaga kerja Inggris menunjukkan pelemahan. Tingkat pengangguran Inggris pada Maret dilaporkan naik menjadi 4,3% dari sebelumnya 4,2%. Pasangan mata uang ini sempat turun merespon data tersebut sebelum berbalik naik setelah Powell mengindikasikan suku bunga tidak akan naik ke depannya.

Tanpa rilis data ekonomi penting dari Inggris hari ini, fundamental tersebut masih akan mempengaruhi GBPUSD pada perdagangan sesi Eropa.

USDJPY 
Laju kenaikan USDJPY masih berlanjut pada perdagangan Selasa meski lebih terbatas. Pasangan mata uang ini naik 220 poin (22 pip) ke 156,412.

Perbedaan suku bunga antara di AS dan Jepang yang sangat lebar membuat yen terus mengalami tekanan. BoJ diperkirakan tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat, di sisi lain The Fed juga belum akan menurunkan suku bunga. Tanpa intervensi dari pemerintah Jepang maupun BoJ, USDJPY masih kesulitan menurun.

Sentiment Analysis menunjukkan angka 92 yang berarti sangat positif bagi USDJPY, tetapi Confidence Index masih rendah.

Sentimen tersebut masih akan mempengaruhi USDJPY pada perdagangan sesi Eropa.

Nasdaq
Powell yang menyatakan tidak akan menaikkan suku bunga lagi membuat Nasdaq naik 242 indeks poin ke 18.409. Nasdaq kini sudah naik dalam 8 dari 9 hari perdagangan terakhir dan berada di level tertinggi dalam satu bulan terakhir.

Tidak hanya itu, Nasdaq juga kembali mendekati rekor tertinggi sepanjang masa 18.707 yang dicapai 21 Maret lalu.


 

Sentiment Analysis menunjukkan angka 76 bagi Nasdaq yang berarti sangat positif dengan Confidence Index yang tinggi. Artinya, sebelum rilis data CPI Amerika Serikat malam ini, Nasdaq masih akan mendapat dorongan pada perdagangan sesi Eropa.



Note: Sentiment Analysis merupakan teknologi Natural Language Processing (NLP) yang menganalisis puluhan ribu data dari berita, blog, hingga sosial media untuk mengetahui sentimen pasar yang menyelimuti pergerakan sebuah produk keuangan. Sentiment Analysis disediakan oleh Trading Central dan bisa dilihat pada MIFX App.

Dapatkan update mengenai promo, trading tools, dan berita terbaru dari MIFX
Dapatkan update mengenai promo, trading tools, dan berita terbaru dari MIFX
LEGALITAS
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi: 178/BAPPEBTI/SI/I/2003
Bursa Berjangka Jakarta: No. SPAB-044/BBJ/03/02
Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia: No. 010/SPKB/ICDX/Dir/III/2010
Kliring Berjangka Indonesia: No. 14/AK-KBI/III/2003
Indonesia Clearing House: 003/SPKK/ICH-MIF/VII/2017
MEDIA SOSIAL
PT Monex Investindo Futures beroperasi berdasarkan izin dan berada di bawah pengawasan BAPPEBTI, merupakan anggota bursa BBJ dan BKDI dan anggota kliring berjangka KBI & Indonesia Clearing House.
LOGIN
Email
Password
FORGOT PASSWORD
Scan QR untuk Download Aplikasi MIFX Sekarang Juga